"Bisa ni Agya satu biji," celetuk Sinyo bikin Nia tertawa.
Meski dengan nominal yang tak sedikit, pengeluaran Nia untuk jajan di aplikasi ojol dinilai masih wajar untuk sekelas artis. Karena banyak juga yang curhat dalam satu tahun nominalnya juga puluhan juta padahal mereka orang biasa.
"Tapi itu setahun, jadi sebulan nya sekitar 7,5 juta....seminggu 1,8...ya relatif lah ya untuk artis," komentar netizen.
"Manda sampe banyak soalnya emang dia suka beli jajan banyak dibagi-bagi kalo pas di loksyut mungkin," celetuk netizen.
"Nia kan IRT. Amanda lagi gila-gilanya ikatan cinta. mungkin cari makan dll," netizen membandingkan.
"Mama gigi juga 250 juta," tambah yang lain.
Sementara itu, ada netizen yang jadi salfok dengan salah satu menu yang diorder Nia Ramadhani yang terlihat dalam aplikasi.
"Ketoprak telor, cikini," komentar netizen.
"Salfok ke ketoprak telor cikini," komentar netizen lain.
Sekilas tentang profil Nia Ramadhani. Dia memiliki nama lengkap Prianti Nur Ramadhani. Dia lahir pada 16 April 1990.
Dia sudah memulai karier dari kecil. Salah satu sinetronnya yang paling membekas di hati netizen adalah Bidadari dan Bawang Merah Bawang Putih.
Sayangnya, Nia memilih vakum dari dunia entertainment setelah menikah dengan anak konglomerat yakni Ardi Bakrie. Keduanya menikah pada tahun 2010 dan kini sudah dikaruniai tiga buah hati.
Kehidupan Nia Ramadhani sangat mewah meski tak lagi bekerja di dunia hiburan. Namun kemewahan yang dirasakan Nia ternyata tak cukup membuat hidupnya tenang, bahkan dia sempat terjerat kasus narkoba pada 2021 bersama suami.
Beruntungnya, Nia dan Ardi kini sudah bebas dan bisa menjalani hidup menjadi lebih baik.
Merdeka.com - Jemaah haji Indonesia mengapresiasi cita rasa masakan Nusantara yang mereka dapatkan selama berada di Madinah. Meski ada beberapa keluhan, pelayanan konsumsi dirasakan cukup baik.
"Kalau soal rasa, balik ke selera masing-masing. Tidak mungkin semua merasa cocok, tapi secara umum rasanya sudah seperti masakan di Indonesia," kata Muhammad Yahya, Ketua Rombongan 1, Kloter 04 BTJ Aceh saat ditemui, Selasa (30/5).
Sistem distribusi konsumsi, kata Yahya, dibagikan melalui ketua rombongan (karom) dan kemudian disampaikan kepada para jemaah. Setiap rombongan rata-rata menghuni satu lantai.
Di Hotel Emaar Elite, Sektor II, Madinah, Yahya memimpin 41 jemaah asal Kabupaten Pidie, Aceh. Sejak datang beberapa hari yang lalu, tidak ada anggotanya yang komplain soal rasa makanan. Hanya saja, ada satu jemaah lansia yang sebelum berangkat ke Tanah Suci, menjalani operasi tenggorokan.
"Pak Abdullah, tidak bisa makan makanan yang keras. Kalau lauknya ikan, dia masih bisa, tapi kalau daging, dia kesulitan," kata Yahya.
Demikian juga buah. Yahya berharap agar pisang lebih sering dibagikan ketimbang apel atau pir. "Kasihan jemaah lansia, mereka butuh buah-buahan yang lembut," imbuhnya.
Di hotel yang sama, Royya, jemaah asal Sumenep tampak asik memakan buah pir yang dikeluhkan jemaah lansia. Bumbu rujak yang dibawanya menjadi pelengkap. Tidak ada keluhan soal menu konsumsi yang dibagikan.
"Semuanya enak, cukup. Cuma mungkin lauknya divariasikan," kata Royya.
Sementara Said, jemaah dari kloter 6 Embarkasi Makassar (UPG-6) yang juga menginap di Hotel Emaar Elite menyoroti sistem pembagian makanan. Selama ini makanan dibagikan secara berkelompok sesuai rombongan dalam kloter. Itu artinya, pengambilan sekaligus untuk sekitar 45 jemaah.
"Makanya kadang ada yang tidak dapat. Bukan tidak dapat, tapi sudah terambil teman, tidak tahu di kamar mana. Dia cari dulu. Harusnya ambil saja di bagian katering. Kalau empat orang ya ambil empat orang," tutur Said.
Adapun Priyanto sudah mengantisipasi bila menu makanan yang disediakan tidak cocok dengan seleranya. Ia membawa bekal lauk teri kering.
Ia mengaku, sejauh ini tidak ada menu yang tidak ia sukai.
"Saya ada menu favorit, tapi belum datang. Pete sama jengkol, nah itu enak," ujarnya.
Selama di Madinah, jemaah haji Indonesia mendapatkan layanan konsumsi tiga kali setiap hari. Makan pagi, makan siang, dan makan malam. Agar makanan disantap dalam kondisi terbaik, jemaah harus memperhatikan batas waktu konsumsi dalam setiap kemasan.
Pada masing-masing kemasan tertera keterangan batas layak mengonsumsi untuk makan pagi pukul 09.00 pagi, makan siang pukul 16.00, dan makan malam pukul 21.00 WAS.
Surabaya (ANTARA) - Sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, Surabaya memiliki banyak ragam kuliner yang khas seperti rujak cingur, lontong balap hingga makanan ringan dari jajanan yang biasa di jual di pasar.
Dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-730, Hotel Luminor Surabaya menyajikan kreasi menu makan siang ala Suroboyoan dan Jawa Timur diiringi musik keroncong untuk memanjakan pengunjung Rock'n Sugar Coffee and Bistro.
General Manager Hotel Luminor Jemursari Surabaya dalam keterangannya di Surabaya, Rabu, mengatakan sejumlah menu kreasi ala Executive Chef tersaji bagi para pengunjung, seperti Kebab Rujak Cingur Bambu Runcing, Kotokan Tahu Iwak Pe, Fettucini Goreng Bumbu Kluntung, Krengsengan Sosis Kentang, Sushi Ala Suroboyo, Semanggi Benowo, Lontong Balap Udang, hingga aneka jajanan pasar.
"Ini merupakan even kedua yang di selenggarakan oleh Luminor Hotel. Tujuan kami mengadakan acara tersebut selain merayakan HJKS ke-730, kami ingin terus melestarikan kuliner sebagai warisan budaya dengan menyajikan beragam hidangan istimewa khas Surabaya dan Jawa Timur dengan beberapa kreasi menu ala Hotel yang dapat dinikmati oleh para pengunjung," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga berkolaborasi dengan menggandeng Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kecamatan Tenggilis serta seniman lokal Surabaya.
"Kami menyediakan tempat sekaligus memperkenalkan masing-masing produk kepada para pengunjung," ucapnya.
Makan siang ala Suroboyoan tersebut, lanjutnya, hanya berjalan sehari pada saat ulang tahun Kota Surabaya, namun sajian makan siang lainnya bisa dipesan pada hari-hari biasa dengan berbagai promo yang ada.
KOMPAS.com - Menu bekal makan siang untuk anak sekolah di Jepang identik dengan bento yang terdiri atas nasi, lauk, dan sayur dengan presentasi nan menggugah selera.
Di balik tampilan menu yang memikat tersebut, ternyata sekolah di Negeri Sakura menerapkan shokuiku.
Shokuiku adalah edukasi atau pendidikan makanan untuk membentuk pola makan sehat sejak dini. Pemerintah setempat membuat standarisasi program Shokuiku sejak 2005.
Kompas.com mendapatkan kesempatan menilik praktik shokuiku di kompleks sekolah dasar St. Dominic’s Institute di Okamoto, Setagaya, Tokyo, Jepang, Rabu (24/5/2023).
Tim ahli gizi sekolah kala itu menyiapkan menu utama berupa sepiring nasi kari daging khas Jepang yang berisi campuran daging, wortel, kentang, bawang bombai, dan kuah coklat kental.
Menu tersebut ditemani salad sayur, camilan crepes stroberi, yogurt Joie, dan minuman probiotik Yakult.
Ahli gizi di sekolah dasar St. Dominic’s Institute Jepang Namekawa menjelaskan, makan siang di Jepang bukan hanya untuk menuntaskan rasa lapar melainkan juga pendidikan etika dan membangun pola makan sehat.
“Selama enam tahun, murid di sini belajar etika makan, memakai beragam alat makan, sopan santun, postur makan, dan makan dengan menu sehat,” jelas Namekawa.
Baca juga:
SHUTTERSTOCK/ANNA SHEPULOVA Ilustrasi kue dari labu kuning.
Menu makan siang ala shokuiku
Namekawa menyampaikan, menu makan siang ala shokuiku di sekolahnya sudah disiapkan untuk sebulan. Jenisnya ada hidangan lokal sampai internasional.
“Anak-anak di sini diperkenalkan dengan berbagai rasa. Seperti asin, manis, asam, dan pedas sehingga anak-anak punya pengalaman kuliner yang beragam,” kata dia.
Ahli gizi bersertifikat ini menyebutkan, pihak sekolah memanfaatkan momentum atau agenda tertentu untuk memperkenalkan lidah anak dengan kultur berbeda-beda.
Contohnya, ada menu khusus untuk Tokyo Citizen Day, onigiri untuk kemah musim panas, makanan berbasis labu khas perayaan Halloween dan ayam panggang saat Natal.
“Saat pertandingan sepakbola Olympics Jepang melawan AS, kami menyiapkan menu hamburger. Tentunya tetap dengan bahan-bahan lokal,” beber dia.
Baca juga:
SHUTTERSTOCK/funny face Ilustrasi kari jepang yang disajikan dengan acar.
Membangun pola makan sehat sejak dini dengan shokuiku
Namekawa mengutarakan, dalam menyiapkan menu makan siang ala shokuiku, pihaknya cermat mengacu pola makan sehat sesuai standar.
“Kami menggunakan takaran kalori yang dianjurkan sesuai kebutuhan anak usia sekolah dasar,” ujar dia.
Selain memperhatikan kebutuhan kalori anak untuk menjaga berat badan dan memenuhi gizi, pihak sekolah juga cermat memperhatikan komposisi nutrisi asupannya.
Setiap menu makan siang harus terdiri atas protein, karbohidrat, lemak, dan serat yang bisa mengakomodasi kebutuhan murid yang harus menimba ilmu dari pagi sampai sore hari.
Penggunaan garam dan gula juga dikontrol agar tidak berlebihan. Mereka juga memakai bahan makanan bebas atau minim pestisida, sayur dan buah organik, serta tidak menggunakan bahan atau bumbu instan.
“Teknik memasak yang digunakan bisa beragam seperti menumis, memanggang, menggoreng, atau mengukus. Sebisa mungkin semuanya kami siapkan sendiri tanpa bahan dan bumbu instan,” kata Namekawa.
Pakar gizi dari Kanagawa Institute of Technology Jepang Profesor Naomi Aiba menjelaskan, manfaat shokuiku yang diterapkan sejak dini utamanya untuk membentuk pola makan sehat.
“Jika sudah dibiasakan makan tidak berlebihan, komposisi gizinya lengkap, dan makan teratur seperti yang diajarkan di Shokuiku, berat badan bisa terkontrol dan penyakit terkait gaya hidup tidak sehat bisa dicegah,” jelas Profesor Aiba.
Merdeka.com - Bali dikenal memiliki tempat wisata yang indah dan memukau. Kepopulerannya pun telah menarik minat banyak turis mancanegara untuk datang berkunjung. Akan tetapi, Bali bukan hanya menyediakan tempat wisata untuk jalan-jalan saja. Ada banyak kuliner khas Bali dengan berbagai cita rasa yang siap memanjakan lidah.
Seperti makanan khas lainnya, makanan khas Bali juga banyak menggunakan rempah-rempah pilihan. Salah satu sajian khas yang wajib dicoba adalah ayam bumbu Bali. Ayam bumbu Bali bahkan menjadi salah satu menu favorit.
Bagi kalian yang jauh dari Bali, bisa mencoba membuat resep ayam bumbu Bali sendiri di rumah. Cara membuatnya pun tidak sulit. Terlebih bahan-bahan yang digunakan juga berasal dari bumbu rempah Nusantara yang sederhana. Lantas bagaimana resep ayam bumbu Bali kaya rempah pilihan yang cocok menjadi menu makan siang?
Melansir dari berbagai sumber, Rabu (31/5), simak ulasan informasinya berikut ini.
Bahan:
- 300 gram daging ayam rebus dan suwir (sisihkan kaldunya)
- 2 daun jeruk
- 1 1/2 sendok teh kecap manis
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- Gula, garam, dan penyedap
Bumbu halus:
- 3 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 2 tomat merah
- 2 cabai merah besar
- 20 cabai rawit
Cara membuat:
1. Tumis matang bumbu halus atau sampai bumbu tidak langu. Cemplungkan daun jeruk dan merica.
2. Beri air kaldu, masukkan semua sisa bahan. Kecilkan api, tunggu sampai kering. Koreksi rasa.
Bahan:
- 1 kg ayam, potong jadi 8 bagian (boleh digoreng dulu boleh tidak)
- 8 butir telur, rebus dan kupas
- Minyak goreng secukupnya
- 2 batang serai, memarkan
- 5 lembar daun salam
- 12 lembar daun jeruk
- 1 liter santan sedang
- Garam dan kaldu bubuk secukupnya
Bumbu halus:
- 12 siung bawang merah
- 8 siung bawang putih
- 8 cabai merah besar
- 13 cabai merah keriting
- 15 cabai rawit merah
- 1 buah tomat sedang
- 1 sendok makan gula Jawa sisir
- 2 cm lengkuas
- 2 cm jahe
- 1/2 sendok teh terasi
Cara membuat:
1. Panaskan minyak sampai benar-benar panas (keluar asap). Setelah itu masukkan telur rebus, goreng secara deep fried sebentar hingga telur kulitnya kuning kecokelatan.
2. Tumis bumbu halus bersama serai, daun jeruk, dan daun salam sampai matang.
3. Masukkan santan, didihkan. Biarkan bumbu mendidih sekitar 10 menit.
4. Masukkan telur dan ayam. Tambahkan garam dan kaldu bubuk.
5. Masak sampai bumbu mengental atau mengering. Matikan api, siap disajikan.
Bumbu halus:
- 100 gram bawang merah
- 83 gram bawang putih
- 70 gram cabai merah
- 7 buah cabai rawit merah
- 20 gram lengkuas
- 13 gram kunyit
- 20 gram jahe
- 2 sendok makan terasi
Bahan lain:
- 65 ml santan instan
- 1 batang serai (geprek)
- 4 lembar daun salam
- 1 sendok teh lada putih bubuk
- 1 sendok makan kaldu jamur
- 1 sendok makan gula pasir
- 2 sendok makan garam
- Minyak untuk menumis
- 400 ml air
Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus, masukkan serai dan daun salam, aduk sampai wangi.
2. Tambahkan santan, lalu masukkan ayam yang sudah dipotong, setelah itu masukkan air, tambahkan garam, lada, dan gula pasir, aduk hingga merata dan masak sampai air menyusut.
3. Terakhir jika sudah matang meresap, panggang ayam.
Nasi wangi daun kemangi:
- 2 cup beras, cuci bersih
- 30 ml santan
- 20 gram daun kemangi
- 18 gram bawang putih geprek
- 1 batang serai
- 312 ml air
Cara membuat:
1. Masak beras dengan rice cooker.
2. Tambahkan bahan-bahan lain lalu setelah setengah matang masukkan kemangi, aduk lalu masak kembali.
Bahan:
- 250 gram daging ayam (cuci bersih)
- 1 ruas lengkuas (geprek)
- 1 lembar daun salam
- 2 sendok makan kecap manis
- Air secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Bumbu halus:
- 5 cabai merah keriting
- 5 cabai rawit (bila ingin lebih pedas bisa ditambahkan)
- 4 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1 butir kemiri
- 1 ruas jahe
- Garam
- Lada
- Kaldu bubuk (opsional)
Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus, daun salam, dan lengkuas sampai harum. Masukkan air dan daging ayam, aduk rata.
2. Setelah kuah mendidih, tambahkan kecap manis dan kaldu bubuk (opsional), aduk rata.
3. Masak hingga ayam matang atau kuah sedikit menyusut. Sajikan.
Bahan basa genap:
- 10 siung bawang merah
- 10 siung bawang putih
- 1 ruas kuku jempol kencur
- 1 ruas kuku jempol kunyit
- 1 jempol lengkuas
- 1 jempol jahe
- 1 batang serai
- 1 cabai besar
- 10 cabai kecil
- 1/4 sendok teh terasi
Cara membuat:
1. Ulek atau blender semua bahan lalu tumis hingga tanak. Sisihkan.
Bahan suna cekuh:
- 5 siung bawang putih
- 1 ruas jempol kencur
Cara membuat:
1. Ulek atau blender semua bahan lalu tumis hingga mulai harum dan kuning kecokelatan, tiriskan.
Bahan sere tabia:
- 5 cabai potong kecil
- 1/4 sendok teh terasi
- 1/2 sendok teh garam
Cara membuat:
1. Campur terasi dan garam hingga rata.
2. Tumis cabai hingga mulai hampir kering, masukkan campuran terasi dan garam, aduk cepat sebentar lalu matikan api kompor.
Bahan santan kental:
- 1 bungkus santan instan
- 2 sendok makan air
Cara membuat:
1. Campur air dan santan.
2. Masak hingga mulai mendidih, matikan api dan tiriskan.
Bahan lainnya:
- 500 gram daging ayam tanpa tulang
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk
- 6 batang serai
Cara membuat:
1. Giling daging ayam hingga halus lalu masukkan semua bumbu (basa genap, suna cekuh, sere tabia, santan kental, dan kaldu bubuk) lalu aduk rata.
2. Koreksi rasa, jika sudah enak selanjutnya lilit ke batang serai dengan cara melilit melingkar.
3. Bakar hingga matang.
Bahan:
- Ayam goreng sesuai selera
- 10 siung bawang merah, iris tipis
- 3 siung bawang putih, iris tipis atau cincang
- 20 cabai rawit merah, iris halus
- 5 cabai merah keriting, iris halus
- 1 sendok teh terasi
- Garam atau kaldu bubuk
- Minyak
Cara membuat:
1. Panaskan minyak secukupnya, tumis bawang merah sampai layu, masukkan bawang putih, goreng sampai setengah kering atau kering sesuai selera, angkat, letakkan di mangkuk.
2. Kurangi minyak dan sisakan 3 sendok makan. Masukkan cabai, tumis sampai layu atau matang, tambahan terasi, hancurkan, aduk rata dan tumis sampai matang (bisa tambah garam atau kaldu bubuk sedikit).
3. Tuang cabai ke mangkuk bawang, aduk rata, kucuri jeruk nipis secukupnya.
4. Langsung tuangkan di atas ayam goreng dan sajikan dengan nasi dan pelengkap.
Bahan:
- 1/4 kg daging ayam
- 1 buah labu siam ukuran sedang (potong dadu)
- 2 lembar daun salam
- Air putih
- Garam dan kaldu jamur
Bumbu:
- 8 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 ruas jari lengkuas
- 1 batang serai
- 1 ruas kencur
- 1 ruas kunyit
- 2 butir kemiri
- Pala
- 1 sendok teh merica bijian
- 1 sendok teh ketumbar bijian
- Cabai sesuai selera
Cara membuat:
1. Tumis bumbu dan daun salam hingga harum, kemudian tambahkan air putih, masukkan ayam potong.
2. Setelah daging ayam 1/2 matang, masukkan labu siam.
3. Beri garam dan kaldu jamur sambil koreksi rasa, masak hingga matang dan sajikan.
Cara membuat:
1. Haluskan semua bahan bumbu halus.
2. Tumis bumbu halus dan daun salam hingga harum dengan sedikit minyak.
3. Tambahkan air putih, kemudian masukkan daging ayam.
4. Bumbui dengan garam, gula, dan kaldu jamur sambil koreksi rasa.
5. Masak hingga air agak menyusut dan daging ayam matang, jika sudah empuk angkat dan siap disajikan.
Saat ini sudah banyak masyarakat yang menjalankan program diet agar berat badan seimbang dan tubuh jadi lebih sehat. Karena sedang diet, maka jumlah makanan yang dikonsumsi lebih sedikit.
Sayangnya, hal tersebut membuat sebagian orang memilih tidak sarapan di pagi hari. Alasannya, agar program diet berjalan lancar dan tidak menyebabkan berat badan bertambah.
Nyatanya, hal tersebut tidak dianjurkan karena menyebabkan seseorang menjadi lemas akibat tidak adanya nutrisi dan energi yang diserap tubuh. Maka dari itu, walau sedang diet sebaiknya tetap sarapan pagi.
Penasaran, apa saja pilihan menu sarapan pagi untuk diet? Simak selengkapnya dalam artikel ini yuk detikers.
Menu Sarapan Pagi untuk Diet
Ada banyak sekali pilihan menu sarapan pagi untuk kamu yang sedang diet. Dilansir situs Healthline, berikut delapan menu sarapan pagi untuk diet, bikin sehat dan kenyang.
1. Telur
Pilihan menu sarapan pagi untuk diet yang pertama adalah telur. Sebab, telur mengandung banyak vitamin dan mineral penting, seperti selenium dan riboflavin yang baik untuk nutrisi tubuh.
Selain itu, telur juga kaya akan protein tinggi dan membantu meningkatkan rasa kenyang lebih lama. Dengan begitu, kamu tak perlu khawatir merasa lapar setelah sarapan pagi.
Kamu bisa mengolah telur dengan cara direbus, diceplok, atau didadar. Semua itu tergantung lagi dengan selera detikers.
2. Pisang
Buah yang satu ini sangat cocok bagi kamu yang sedang diet. Soalnya, pisang mengandung serat tinggi dan rendah kalori, sehingga dapat menjaga kesehatan pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama. So, tak ada salahnya mengkonsumsi beberapa buah pisang saat sarapan.
3. Yoghurt
Yoghurt mengandung banyak manfaat untuk tubuh, sehingga sering dikonsumsi oleh orang yang sedang diet. Perlu diketahui, yoghurt mengandung protein tinggi yang diyakini dapat mengurangi rasa lapar dan mencegah berat badan bertambah.
4. Oatmeal
Apabila bosan sarapan pagi dengan menu-menu yang itu saja, tak ada salahnya detikers mencoba oatmeal. Selain baik untuk kesehatan, oatmeal juga cocok dikonsumsi untuk kamu yang sedang diet.
Sebab, oatmeal mengandung banyak serat yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama. Lalu, sebuah studi mengungkapkan bahwa menyantap oatmeal sebelum olahraga pagi dapat membantu membakar lebih banyak lemak.
5. Alpukat
Selain pisang, disarankan juga untuk mengkonsumsi buah alpukat sebagai menu sarapan di pagi hari. Menurut sebuah penelitian dari Nutrition Journal, orang dewasa yang mengkonsumsi alpukat secara rutin bisa memiliki berat badan yang lebih rendah, sehingga dapat mencegah obesitas.
6. Smoothies
Smoothies bisa jadi pilihan yang cocok buat kamu untuk sarapan pagi. Rutin mengkonsumsi smoothies dapat meningkatkan asupan serat di tubuh, sehingga bisa membuat perut terasa kenyang lebih lama.
Saat membuat smoothies, kamu bisa menambahkan kacang, biji-bijian, atau bubuk protein. Namun, jangan sampai jumlah kalori yang dikonsumsi terlalu berlebihan karena tidak baik untuk tubuh.
7. Kopi
Minum kopi tak hanya membuatmu jadi lebih semangat dalam menjalankan aktivitas, tapi juga dapat menurunkan berat badan, lho. Sebab, kandungan kafein di dalam kopi dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak tubuh.
Agar lebih kenyang, sebaiknya konsumsi kopi dengan makanan yang sehat dan bergizi. Selain itu, pastikan juga untuk tidak menambahkan gula atau creamer secara berlebihan, karena dapat menambah jumlah kalori di tubuh.
8. Teh Hijau
Pilihan menu sarapan pagi untuk diet yang terakhir adalah teh hijau. Menurut sebuah studi, teh hijau dapat meningkatkan pembakaran lemak di tubuh, sehingga membantu detikers dalam menurunkan berat badan.
Disarankan untuk membuat teh hijau hangat di pagi hari dan diimbangi juga dengan makanan yang bergizi. Kalau bosan, kamu bisa menambahkan perasan lemon, madu, jahe, atau daun mint ke dalam teh hijau agar lebih nikmat.
Nah, itu dia delapan pilihan menu sarapan pagi untuk diet yang sehat dan bikin kenyang. Sebagai pengingat, selain mengkonsumsi makanan bergizi, jangan lupa untuk rutin olahraga dan menjaga pola tidur agar tetap sehat.
Simak Video "Inspirasi Menu Diet Sehat yang Tak Bikin Bosan" [Gambas:Video 20detik] (ilf/fds)
REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Sebanyak 5.7 juta boks makanan disiapkan layanan konsumsi Daker Madinah selama jamaah haji Indonesia berada di Madinah. Dengan perincian, gelombang pertama 2,64 juta boks makanan dan gelombang kedua 3,07 juta boks makanan.
Kasi Layanan Konsumsi Daker Madinah, Suviyanto, mengatakan menu yang disajikan, seperti nasi kuning, nasi uduk, oreg tempe, ayam woku, tumis jamur, dan lainnya. Untuk menjaga cita rasa dan kandungan gizi di dalamnya, di setiap dapur terdapat satu chef Indonesia.
Begitu juga di PPIH, ditempatkan dua chef Indonesia. Mereka akan melakukan tester untuk menjamin cita rasa masakan Indonesia.
Hewan laut berkaki 14, isopod, menjadi hidangan baru di restoran ramen di Taipei, China. Lebih dari 100 orang telah masuk ke dalam daftar tunggu untuk bisa menikmati menu edisi terbatas dari The Ramen Boy ini.
Isopod yang telah direbus selama 10 menit disajikan bersama dengan ramen kaldu ayam dan ikan. Menurut pelanggan, rasa dari daging isopod seperti perpaduan antara kepiting dan lobster.
Pelanggan harus merogoh kocek sebesar US$48 atau Rp720 ribu untuk satu porsi ramen isopod.
Ada tiga menu rekomendasi buat Anda yang datang ke Swiss Cafe, Swiss-Belhotel Borneo Samarinda. Mulai dari gurihnya beef blackpepper, bumbu meresap dari ayam goreng wangi hingga sensasi pedas nikmat nasi goreng tuna.
DIUNGKAPKAN Executive Chef Budi Harimanto, jika berbagai hidangan tersebut merupakan menu yang paling sering dipesan tamu. Salah satunya adalah monthly promo yang akhirnya menjadi menu reguler.
“Nasi goreng tuna ini kan menu promo bulanan. Ternyata antusias bagus, kita perpanjang promonya. Sampai akhirnya kita masukkan ke buku menu. Jadi yang paling sering disorder, cocok rasanya,” beber Budi.
Seperti nasi goreng pada umumnya, namun ada potongan daging ikan tuna di dalamnya. Diolah sedemikian rupa, hingga mengeluarkan aroma smoky khas nasi goreng. Sebagai pelengkap, juga ditaburi abon ikan tuna serta telur mata sapi.
“Tingkat kepedesan kita buat standar ya, jadi semua bisa menikmati. Kalau sebelumnya di menu promo memang agak sedikit pedas. Misal mau lebih pedas, bisa dibuatkan pedas. Tinggal request nanti,” jelasnya.
Lanjut ke menu kedua, ada beef blackpepper. Bisa dibilang menu favorit hampir seluruh hotel. Namun Swiss-Belhotel Borneo Samarinda punya racikan sendiri. Perpaduan bumbu tidak terlalu kuat, sehingga tetap bisa dinikmati.
Daging yang dipilih bagian top side. Tetap empuk dan bumbu meresap. Selain cita rasa khas lada hitam, ada juga sedikit manis. Cocok disantap bersama nasi putih hangat.
Nah untuk menu terakhir, ada ayam goreng wangi. Disebutkan jika menu satu salah satu secret menu. Anda bisa mencicipinya jika request. Menggunakan berbagai macam rempah seperti serai, jahe hingga lengkuas saat ayam dimarinasi.
Lalu digoreng hingga matang dan kuning kecokelatan. “Jadi di bagian luar ayam garing, dalamnya tetap juicy. Digoreng pakai api sedang ya. Biasa ini menu paling sering diminta kalau acara, misal wedding. Satu porsi lengkap dengan nasi dan sambal,” ungkap Budi. (ndu)
TRIBUNPRIANGAN.COM - Sarapan pagi menjadi sesuatu yang wajib sebelum memulai aktivitas agar memiliki energi yang cukup.
Menu sarapan yang sehat juga memengaruhi kinerja kita, lo.
Menu dengan resepsarapan pagi yang baik dapat membantu kita lebih fokus dan dapat bekerja maksimal di pagi hari.
Menu sarapan pagi memang sedikit berbeda dengan menu makan siang dan malam.
Makanan untuk sarapan pagi harus mampu menjaga energi kita agar kuat menjalani aktivitas seharian, tapi jangan sampai membuat kita kekenyangan dan akhirnya malas beraktivitas.
Ada berbagai macam jenis sarapan yang simpel untuk dibuat di pagi hari, mengingat waktu pagi yang sangat singkat untuk kalian yang selalu beraktivitas di pagi hari.
TRIBUNPRIANGAN.COM - Sarapan pagi menjadi sesuatu yang wajib sebelum memulai aktivitas agar memiliki energi yang cukup.
Menu sarapan yang sehat juga memengaruhi kinerja kita, lo.
Menu dengan resepsarapan pagi yang baik dapat membantu kita lebih fokus dan dapat bekerja maksimal di pagi hari.
Menu sarapan pagi memang sedikit berbeda dengan menu makan siang dan malam.
Makanan untuk sarapan pagi harus mampu menjaga energi kita agar kuat menjalani aktivitas seharian, tapi jangan sampai membuat kita kekenyangan dan akhirnya malas beraktivitas.
Ada berbagai macam jenis sarapan yang simpel untuk dibuat di pagi hari, mengingat waktu pagi yang sangat singkat untuk kalian yang selalu beraktivitas di pagi hari.
Musim pancaroba seringkali membuat kita merasa kurang bertenaga dan sulit berkonsentrasi dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan memilih menusarapan yang tepat. Sarapan yang seimbang dan bergizi dapat memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk memulai hari dengan semangat penuh. Berikut ini adalah tiga menu sarapan yang dapat membantu kamu menjalani aktivitas penuh semangat di musim pancaroba.
1. Sarapan mengandung karbohidrat kompleks
Nasi merah adalah sumber serat yang baik dan akan memberikan energi yang bertahan lama. Serat dalam beras merah membantu menjaga kestabilan gula darah, sehingga menghindari penurunan energi yang tiba-tiba.
Kamu juga bisa menambahkan potongan sayuran segar dan saus tomat untuk memberikan tambahan rasa dan nutrisi tambahan. Nasi merah juga mengandung vitamin B kompleks yang membantu meningkatkan mood dan membantu mengurangi stres.
2. Kombinasi telur dan sayuran
Telur adalah sumber protein sangat baik yang mengandung nutrisi penting seperti vitamin D, vitamin B12, dan zat besi. Protein dalam 1 butir telur memberikan rasa kenyang lebih lama dan membantu menjaga konsentrasi kamu sepanjang hari.
Kamu bisa memasak telur sesuai selera, seperti telur rebus, telur dadar, telur ceplok atau telur panggang. Untuk variasi, tambahkan sayuran seperti bayam atau sawi pada telur dadar untuk meningkatkan kandungan serat dan vitamin.
Buah-buahan mengandung vitamin dan antioksidan yang dibutuhkan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Pilih buah-buahan yang dengan variasi warna beragam, seperti apel, jeruk, kiwi, atau alpukat. Kamu bisa membuat salad buah segar atau membuat smoothie dengan mencampur beberapa jenis buah-buahan dengan yogurt rendah lemak, madu, pemanis alami atau susu almond. Konsumsi buah-buahan pada pagi hari juga akan membantu meningkatkan tingkat energi dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Dengan memilih menu sarapan yang tepat, kamu sama saja dengan memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan demi menjalani aktivitas sehari-hari dengan semangat penuh semangat di musim pancaroba.
Nasi merah, telur, dan buah-buahan segar adalah pilihan yang patut dipertimbangkan agar ketersediaan energi bertahan lama, mampu meningkatkan konsentrasi, dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Selain itu, pastikan tetap terpenuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih, 8 gelas per hari.
Itulah beberapa menu sarapan yang bisa kamu siapkan untuk menjalani aktivitas seharian di musim pancaroba seperti sekarang ini berdasarkan sumber dari Medicalnewstoday.com. Medical News Today. Yogurt: Health benefits, nutrition, and risks. Semoga bermanfaat.
Jamaah juga akan mendapatkan suplemen susu, teh, kopi, buah apel, jeruk, dan kerupuk.
Menu makanan jamaah haji. Jangan Khawatir tak Berselera, Ini Daftar 10 Menu Khas Nusantara Bagi Jamaah Haji
REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Kepala Seksi Konsumsi Daerah Kerja Madinah Suvianto mengemukakan layanan konsumsi tahun ini sarat tantangan.
"Inilah kali pertama, layanan makanan jamaah tiga kali sehari, sarapan, makan siang dan makan malam," kata Suvianto, Sabtu pagi (27/5/2023).
Setidaknya ada 10 menu makanan khas Nusantara, yang akan berulang selama 40 hingga 42 hari masa akomodasi jamaah di Madinah, Makkah, maktab Arafah, Mina, dan Muzdalifah.
Berikut ini daftar 10 menu utama harian jamaah haji.
Untuk sarapan pagi, (tiga jenis) yaitu nasi uduk dan orek tempe cabe; nasi goreng dan teri kacang balado; dan nasi kuning dan telur dadar daun bawang cabe merah.
Untuk makan siang, ada empat varian menu utama: ikan patin goreng bumbu rajang dan tumis timun wortel; ayam goreng saus mentega dan tumis wortel kacang polong; ikan tuna cabe hijau dan terong balado; dan ikan patin bumbu balado dan tumis jamur cabe hijau.
Sementara untuk makan malam, ada tiga jenis menu utama yang dipraktikkan, yaitu ikan fillet dori goreng dan terong balado, daging sapi lada hitam dan kentang mustofa; dan ayam gulai dan oseng tempe cabe merah.
Jamaah juga akan mendapatkan suplemen susu, teh, kopi, buah apel, jeruk, dan kerupuk.
Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?
RADARSEMARANG.ID, MADINAH-Jemaah haji indonesia sangat menyukai dan menikmati menu makanan ransum yang disediakan petugas haji. Tak perlu repot berbelanja dan memasak, tinggal mengonsumsi, dan fokus beribadah.
Cita rasa makanan yang enak itu ditunjukkan oleh Jemaah haji lanjut usia (Lansia) Drs H Mutarudin. Dosen sebuah perguruan tinggi di Pontianak yang berumur 71. Dia menghabiskan nasi putih dengan orek tempe yang sangat pas dengan lidah Indonesia. Termasuk telur dadar yang dicampur daging cincang.
“Saya selalu habis menyantap makanan ini. Sangat enak. Apalagi yang menu makanan pas Duhur tadi, sangat sangat enak. Menunya makan ikan patin goreng, sangat cocok dan saya suka,” kata Ketua Rombongan (Karom) 7 BTH 2 ini.
Dirinya dulu pernah haji tahun 1991. Dirinya merasakan perbedaan dulu dan sekarang. Berhaji zaman dahulu harus membawa beras dari Indonesia, lauknya memang ayam, tapi dimasak dimasak sendirti tanpa resep. “Ayam putih dimasak tak pakai resep, ayamnya pun putih,” katanya mengenang.
Tapi sekarang, Jemaah haji enak, tinggal makan. Apalagi makanannya dimasak oleh orang Indonesia sendiri. Untuk lansia yang tak semua makanan bisa cocok untuk dikonsumsi, menu pada pelaksanaan haji tahun 2023 ini, cukup ramah terhadap lansia.
“Kami makan sehari tiga kali. Tak perlu pergi cari makan lagi. Seluruh jamaah juga senang. Makan tiga kali,” kata ketua KBIHU Sabilul Jannah Pekanbaru yang sudah berhaji 13 kali.
Hal yang sama dirasakan Afandi, 69, asal Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Afandi yang menjalankan ibadah haji Bersama istrinya yang setahun lebih muda, tak pilih-pilih makanan. “Saya suka apa saja. Pokoknya kalau lapar, langsung makan,” katanya salut dengan servis yang dilakukan panitia kepada jemaah haji.
Suparman, 74, warga Cilandak, Pasar Minggu, Jakarta Selatan juga merasakan hal yang sama. Saat duduk berdampingan dengan Afandi, Suparman mengaku sangat menyukai menu ayam saat makan. Dan semua itu menjadi bagian dari menu makanan selama menjalankan ibadah ziarah di Madinah ini. “Alhamdulillah,” katanya harus menunggu sejak tahun 2012 atau 11 tahun untuk berhaji.
Saat ini dirinya berupaya melaksanakan arbain. Tak perlu memaksakan diri harus ke dalam masjid. Tapi cukup berjamaah di halaman Masjid Nabawi yang dekat dengan hotel tempatnya menginap selama di Madinah. “Insyaallah ke raudhah, lagi diusahakan ketua keompok. Kami ini satu Yayasan At Ta’awun,” katanya.
Surgawati Ibrahim Azis, 59, sangat terbantu dengan kesigapan panitia dalam menyediakan konsumsi. Dirinya yang berangkat seorang diri lantaran suaminya sudah meninggal duluan, tak membuatnya takut. Apalagi beberapa kebutuhan disediakan panitia. “Ada makan tiga kali sehari, enak enak enak enak,” tutur ibu enam anak yang menyukai menu ayam dan ikan patin ini.
Sama dengan Mukinah, 60, warga Barusari, Surakarta. Dia berhaji kali ini, serasa mendapatkan surga. Tidak perlu memasak, makan dikasih, tinggal ibadah. “Sebenarnya saya bawa beras, tapi nanti dikasihkan siapa yang mau saja,” katanya.
Suparman justru tak hanya memperlihatkan makan malam, tapi juga obat-obatan pramolit seperti oralit. “Untuk kepedulian kesehatan, luar biasa dikasih pramolit. Ini dari panitia. Kalau sakit kami dilayani baik sekali. Kami dari Pekabaru, Riau,” kata Suparman, 57.
Pembagian konsumsi dilakukan per ketua rombongan yang kemudian dibagikan ke masing-masing jemaah haji. Dalam tiga hari kedatangan jemaah haji, pembagian konsumsi berjalan lancar.
Ketua Regu (Karu) 7 BTH 02 Rombongan 8 Misdi menegaskan ketersediaan menu makanan yang sesuai dengan lidah dan selera jemaah haji dari berbagai daerah di Indonesia. Termasuk para lansia juga menyukainya. Ini selaras dengan tema haji tahun ini, Haji Ramah Lansia.
“Pokoknya makanannya enak. Menunya bervariasi sangat memenuhi selera masyarakat jamaah lansia. Tidak ada yang ditolak, makanan selalu habis,” katanya. ‘
Karena itulah, para pendamping dan ketua rombongan pun harus memberikan hak hak para lanjut usia. “Pokoknya makanannya enak. Menunya bervariasi sangat memenuhi selera masyarakat jamaah lansia. Tidak ada yang ditolak, makanan selalu habis,” kata ketua regu (karu) 7 bth 2 rombongan 8 bernama misdi.
Di regu 7 ada tiga lansia yang butuh pendampingan. Masing-masing anggota regu bergotong royong untuk saling mendukung dan membimbing para lansia untul menjalankan ibadah di madinah dan berziarah ke makam rasulullah dan beribadah haji di makkah. Termasuk memperhatikan makanan dan obat obatan yang dikonsumsi jemaah haji lansia.
Menu makanan yang enak juga dirasakan oleh drs h mutarudin, 70. “saya selalu habis menyantap makanan ini. Sangat enak. Apalagi yang duhur lebih enak lagi. Menunya makan ikan patin, cocok,” kata karom 7 bth 2 drs haji muhtarudin sh ma (pakai baju koko putih dan serban kotak kotak merah)
Dulu pernah haji tahun 1991, bawa beras sendiri, lauk ayam, tapi dimasak tanpa resep. “ayam putih putih tak pakai resep,” katanya.
Perlu diketahui, pembagian konsumsi ini dilakukan per ketua rombongan yang kemudian dibagikan ke masing-masing jemaah haji. Dalam tiga hari kedatangan jemaah haji, pembagian konsumsi berjalan lancar.
PPIH Arab Saudi Bagian Konsumsi Miftahul Jannah menambahkan, di Hotel Grand Plaza Badr Al Maqam ada empat kloter JKG1 sebanyak 390 jemaah, JKS2 sebanyak 75 jemaah, JKG 2 164 jemaah, dan BTH2 374 jemaah.
JKG 1 ada 9 rombongan, JKS 2 hanya 2 rombongan, JKG 2 hanya 6 rombongan, dan BTH 2 ada 8 rombongan. “Sejauh ini tak ada complain terkait menu makanan. Semua sesuai selera Jemaah haji,” katanya. (ida)
Jamaah juga akan mendapatkan suplemen susu, teh, kopi, buah apel, jeruk, dan kerupuk.
Menu makanan jamaah haji. Jangan Khawatir tak Berselera, Ini Daftar 10 Menu Khas Nusantara Bagi Jamaah Haji
REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Kepala Seksi Konsumsi Daerah Kerja Madinah Suvianto mengemukakan layanan konsumsi tahun ini sarat tantangan.
"Inilah kali pertama, layanan makanan jamaah tiga kali sehari, sarapan, makan siang dan makan malam," kata Suvianto, Sabtu pagi (27/5/2023).
Setidaknya ada 10 menu makanan khas Nusantara, yang akan berulang selama 40 hingga 42 hari masa akomodasi jamaah di Madinah, Makkah, maktab Arafah, Mina, dan Muzdalifah.
Berikut ini daftar 10 menu utama harian jamaah haji.
Untuk sarapan pagi, (tiga jenis) yaitu nasi uduk dan orek tempe cabe; nasi goreng dan teri kacang balado; dan nasi kuning dan telur dadar daun bawang cabe merah.
Untuk makan siang, ada empat varian menu utama: ikan patin goreng bumbu rajang dan tumis timun wortel; ayam goreng saus mentega dan tumis wortel kacang polong; ikan tuna cabe hijau dan terong balado; dan ikan patin bumbu balado dan tumis jamur cabe hijau.
Sementara untuk makan malam, ada tiga jenis menu utama yang dipraktikkan, yaitu ikan fillet dori goreng dan terong balado, daging sapi lada hitam dan kentang mustofa; dan ayam gulai dan oseng tempe cabe merah.
Jamaah juga akan mendapatkan suplemen susu, teh, kopi, buah apel, jeruk, dan kerupuk.
Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?