TRIBUNJATIM.COM - Mungkin Anda sering bertanya-tanya, "Kenapa berat badan tak kunjung turun?"
Padahal, Anda konsisten dan disiplin menjalankan menu diet yang telah diprogram.
Lantas, mengapa?
Jawaban yang memungkinkan adalah salah olahraga.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di�Googlenews TribunJatim.com
Tak dapat dipungkiri, olahraga dan menu diet yang sesuai adalah satu kesatuan jurus jitu untuk menurunkan berat badan.
Akan tetapi, ternyata tidak semua olahraga dapat membantu Anda menurunkan berat badan, khususnya bagi wanita.
Sebagian besar olahraga yang harus Anda lakukan harus terdiri dari gerakan majemuk, seperti squat, deadlift, press, dan row.
Gerakan tersebut akan membantu anda membakar lebih banyak kalori, meningkatkan metabolisme, yang pada akhirnya menciptakan penurunan berat badan.
Berikut ini adalah olahraga yang tidak terlalu memaksimalkan program diet Anda.
Olahraga yang Harus Dihindari
Bagi wanita yang ingin menurunkan berat badan, ada beberapa jenis olahraga yang harus dihindari.
Berikut jenis olahraga yang harus dihindari wanita saat ingin menurunkan berat badan:
1. Burpee
Burpee pada dasarnya adalah latihan yang terdiri dari dua langkah.
Pertama di awali dengan gerakan push-up, lalu Anda melompat ke langit secara eksplosif, dan mengulanginya beberapa kali secara berurutan.
Jika Anda baru mulai berolahraga, Anda mungkin belum memiliki kekuatan untuk melakukan squat, pushup, dan jump squat yang benar.
Saat Anda menggabungkan gerakan-gerakan ini, seringkali untuk repetisi tinggi, maka yang Anda dapatkan hanya rasa lelah saja.
Meskipun ini bisa menjadi latihan pengondisian yang baik, latihan ini tidak diperlukan untuk menurunkan berat badan.
2. Box Jump
Baca juga: Tips Menu Diet Semangka, Cara Alami Menurunkan Berat Badan, Hasilnya Terlihat dalam 5 Hari!
Baca juga: Tips Menu Diet Pisang, Bisa Menurunkan Berat Badan 4 Kg dalam 4 Hari, Ampuh Usir Lemak di Perut
Box jump dilakukan dengan melompat ke atas balol lalu kembali melompat turun ke belakang balok seperti sikap awal.
Lompatan dilakukan dengan menggunakan kedua tungkai secara bersama-sama.
Sama seperti burpee, biasanya orang yang pertama kali beroilahraga tidak bisa melakukan gerakan box jump dengan tepat.
Meskipun latihan ini bagus untuk membangun kekuatan, box jump membutuhkan koordinasi yang baik, dan kekuatan tubuh bagian bawah untuk mendapatkan manfaat maksimal.
Sebaliknya, Anda lebih baik berfokus pada peningkatan squat dan variasi squat split Anda.
3. Sit up
Kebanyakan orang memiliki kepala depan dan postur bungkuk.
Karena itu, melakukan sit-up dapat memperburuk kondisi ini.
Terlalu banyak orang melakukan sit-up dengan mengayunkan leher dan menggunakan fleksor pinggul daripada otot perut.
Sit-up juga merupakan salah satu latihan otot perut paling tidak efektif yang dapat Anda lakukan.
Pilihan olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan adalah berkonsentrasi pada gerakan stabilitas inti tambahan seperti variasi plank.
4. Olahraga dengan abductor machine
Banyak wanita memilih olahraga dengan mesin ini agar dapat membantu mengencangkan dan mengencangkan area paha bagian dalam dan luar mereka.
Meskipun Anda mungkin merasakan sensasi terbakar saat melakukan gerakan ini, namun olahraga dengan alat ini tidak seefektif memasukkan squat, lunges, atau split squat ke dalam rutinitas Anda.
Itulah olahraga yang tidak terlalu berpengaruh untuk melangsingkan badan.
Baca juga: Bisakah Keju Menjadi Menu Diet? Ternyata Aman untuk Dikonsumsi, Tapi Juga Bisa Buruk untuk Kesehatan
Baca juga: Muda dan Seksi di Usia 40-an, Wulan Guritno Hindari Makanan Ini dari Menu Diet: Anti Keriput
Biasanya, setelah berolahraga, kita akan merasa lapar.
Inilah rekomendasi camilan yang bisa Anda makan ketika lapar melanda.
1. Apel�
Gula yang terkandung dalam buah apel sebesar 17 gram yang tergolong pas untuk memenuhi nutrisi tubuh.
Apel sangat cocok menggantikan menu cemilan sebab akan membuat perut terasa kenyang lebih lama.
Selain itu, apel juga mengeluarkan zat yang dapat menurunkan kinerja tubuh untuk memproduksi insulin.
Untuk diketahui, produksi insulin yang tidak berlebihan akan menjaga kandungan gula dalam darah tetap normal.
2. Pepaya
Baca juga: Menu Diet ala Andien Aisyah, Atur Pola Makan dan Pangkas Asupan Gula, Rahasia Hidup Sehat Terbongkar
Kadar gula dalam buah pepaya yaitu sekitar 10 gram yang cukup untuk mendongkrak energi tubuh.
Pepaya merupakan salah satu buah yang kaya serat, dengan begitu tubuh akan menyerap karbohidrat tanpa membuat kandungan gula darah melonjak.
Kandungan air pada buah pepaya sangat baik untuk memangkas lemak yang menumpuk.
3. Lemon
Baca juga: Rekomendasi Cara Menurunkan Berat Badan dengan Menu Diet Bayam: Mudah, Murah, dan Berfaedah
Moms bisa mengonsumsi air perasan lemon secara rutin di pagi hari.
Masam pada lemon akan membuat Moms tidak mudah merasa lapar.
Berkat vitamin C yang ada pada buah ini, lemon bisa menjaga kesehatan pencernaan dan kekebalan tubuh selama diet.
4. Buah beri
Baca juga: Intip Menu Diet Syahrini, Cara Artis Cantik Menurunkan Berat Badan 11 Kg, Tetap Makan Nasi
Banyak sekali ragam buah beri yang bisa dikonsumsi saat�diet.
Mulai dari blackberry hingga stroberi yang kaya akan vitamin K dan vitamin C.
Begitu juga kandungan gula pada buah beri yang tergolong rendah akan membantu menurunkan badan lebih cepat.
---
Artikel ini telah ditayangkan oleh Kompas.com dan Nakita.Grid.Id.
Berita Jatim dan menu diet lainnya.
Menu Diet Lancar Jaya, Tapi Badan Tak Kunjung Langsing? Mungkin Imbas Salah Olahraga - MSN
Read More
No comments:
Post a Comment