REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Dokter Spesialis Gizi Klinik merekomendasikan menu berbuka puasa yang lebih sehat, terutama untuk orang dengan penyakit diabetes. Dokter Mellyana Kusuma Atmanegara mengatakan, saat berbuka puasa, pilihlah makanan yang kaya nutrisi dan banyak mengandung air untuk mengembalikan cairan dan energi yang telah terpakai sepanjang hari.
"Beberapa opsi menu berbuka puasa yang lebih sehat seperti, minum air, susu, dan jus buah tanpa gula tambahan," kata dr. Mellyana, di Ambon, Maluku, Sabtu (9/4/2023).
Ia mengingatkan, untuk menghindari minuman manis yang tinggi gula karena umumnya tinggi kalori tanpa asupan nutrisi yang seimbang. Selanjutnya, kata dia, makan buah dan sayur juga merupakan pilihan yang sehat karena kaya nutrisi, mengandung air, dan tinggi serat.
"Menu sup juga sering menjadi pilihan berbuka puasa, dengan tambahan kacang-kacangan atau kaldu daging. Jika akan memasak menu sup dengan santan, gantikan dengan susu rendah lemak atau memilih produk santan rendah lemak, sehingga kita bisa tetap jaga kesehatan jantung," ucap Mellyana.
Tidak hanya itu, lanjut dia, pilihlah sumber protein rendah lemak jenuh seperti daging ayam tanpa kulit atau ikan. "Hindari menu yang digoreng, gantikan dengan cara memasak dikukus, direbus, atau dipanggang. Pastikan untuk makan secara perlahan agar tidak makan berlebihan," ujar Mellyana.
Berita Lainnya
Rekomendasi Menu Berbuka Puasa yang Lebih Sehat dari Dokter Spesialis Gizi Klinik | Republika Online - Khazanah Ramadhan Republika
Read More
No comments:
Post a Comment