Turis ini terkejut harus bayar mahal setelah makan di restoran Phuket, Thailand. Meskipun ia mengaku makanannya enak, tetapi ia harus bayar lebih dari Rp 4 juta!
Restoran umumnya selalu memberi informasi harga pada daftar menunya. Hal ini dilakukan agar pembeli bisa mengetahui harga makanan yang mereka pilih serta mampu memperkirakan biaya makannya.
Tetapi tak sedikit juga restoran yang tidak mencantumkan harga pada menu makan mereka. Alhasil, banyak pelanggan berakhir terkejut karena dipatok biaya makan berlebih, seperti halnya yang dialami oleh rombongan turis ini.
Seorang TikToker membagikan sebuah poster yang mengungkap bahwa dirinya dan rombongannya terlalu banyak mengeluarkan uang ketika makan di restoran Khon Boran di Ranong Road Phuket, Thailand.
Melansir thethaiger.com (10/08), turis ini menceritakan bahwa dia dan rombongannya itu memang memesan sejumlah menu spesial. Tetapi ia terkejut ketika hendak membayar tagihan makan mereka yang mencapai lebih dari 10.000 Bath atau sekitar Rp 4 juta lebih.
Ia diketahui memesan beberapa hidangan laut seharga 1.800 baht atau Rp 750.000 dan 3 kilogram lobster air tawar yang dikenakan harga sebesar 3.000 baht atau sekitar Rp 1,2 juta.
 turis ini menceritakan bahwa dia dan rombongannya itu memang memesan sejumlah menu spesial. Tetapi ia terkejut ketika hendak membayar tagihan makan mereka yang mencapai lebih dari 10.000 Bath atau sekitar Rp 4 juta lebih. Foto: thephuketnews.com / Eakkapop Thongtub |
Sementara hidangan sederhana seperti nasi goreng dengan ayam telur dihargai sekitar 220 baht atau Rp 91 ribu yang biasanya di tempat lain hanya dihargai Rp 62 ribu.
Melihat unggahan poster turis tersebut, sang pemilik restoran pun menanggapinya. Pemilik restoran ini bersikeras bahwa makanan yang mereka sajikan sesuai dengan kualitas dan ukuran porsinya.
Pemilik yang tidak diketahui namanya itu membenarkan bahwa harga yang mereka patok memang terbilang mahal. Namun itu sebanding dengan kualitas tinggi pada makanan itu.
Terlebih, ia juga mengatakan bahwa beberapa hidangan bisa dimakan oleh enam hingga sembilan orang.
Pemilik restoran mengklaim bahwa selama 40 tahun beroperasi, dirinya tidak pernah menemukan ada pelanggan yang komplain atas harga makanan yang mahal.
 Pemilik restoran mengklaim bahwa selama 40 tahun beroperasi, dirinya tidak pernah menemukan ada pelanggan yang komplain atas harga makanan yang mahal. Foto: thephuketnews.com / Eakkapop Thongtub |
"Apa yang harus saya lakukan untuk bertemu seseorang yang ingin makan enak tetapi tidak berani untuk membayar. Makanan kami tidak mahal, tetapi Anda (pelanggan turis) memesan menu yang mahal. Saya tidak pernah berpikir untuk mengambil keuntungan pelanggan. Saya membiarkan pelanggan untuk makan sampai kenyang dan berpikir sesuai harga," ucapnya sebagai respon dari pelanggan itu.
Mungkin makanan berkualitas yang dihargai dengan harga yang tinggi, cukup wajar. Namun sepertinya hal yang menjadi masalah di sini adalah restoran tersebut tidak mencantumkan harga pada setiap menunya.
Terlepas dari perbedaan pendapat tentang biaya makan itu, pemilik restoran Khon Boran itu tampaknya juga harus menghadapi pengawasan dari Kepala Kantor Perdagangan Phuket.
Kepala Kantor Perdagangan telah menginstruksikan orang-orang untuk melaporkan setiap kenaikan harga yang mereka alami di Phuket.
Kantor Perdagangan Provinsi Phuket juga memberlakukan hukum pada setiap penjual makanan, dengan mengharuskan mereka untuk menampilkan dengan jelas harga pada setiap menu. Peraturan ini dilakukan untuk menghindari harga berlipat yang akan dikenakan untuk orang asing.
Simak Video "Kembali Hadir Duta Sasa 2022!"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)
Tak Ada Harga di Buku Menu, Turis Ini Kaget Ditagih Rp 4 Juta! - detikFood
Read More
No comments:
Post a Comment